harianmetropolitan.co.id, Natuna- Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penanggulangan Bencana Kabupaten Natuna menggelar kegiatan orientasi dan pembaretan anggota baru, di Area Masjid Agung Komplek Natuna Gerbang Utaraku (NGU), beberapa hari lalu.
Kegiatan ini diikuti oleh 16 orang peserta, terdiri dari, dan di hadiri langsung Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana, Syawal Syaleh dan Kasi OPS Pemadam Kebakaran, Nur Hakim, bertindak sebagai Koordinator.
Rangkaian kegiatan orientasi sampai pembaretan dilaksanakan sekitar 10 hari. Kegiatan pembaretan ini ditujukan untuk anggota baru, agar anggota baru lebih tahu tentang tugas- tugas pemadam kebakaran. Pembaretan ini menyasar semua pihak, baik untuk pejabat maupun staf biasa.
Syawal menjelaskan, setelah prosesi pembaretan selesai, dipilih dalam kriteria yang telah ditentukan, untuk bertugas di bagian rescue tim. Selebihnya akan bertugas di bagian administrasi sesuai kebutuhan yang dibutuhkan, disesuaikan pemenuhan bidang-bidang yang masih dianggap kurangnya personil.
Syawal berharap, dengan bergabungnya personil baru, kedepannya mampu memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. Standar pelayanan berbasis pada tindakan penanganan kebakaran.
Sebelum mereka terjun kepada bidang-bidang tugas yang akan di emban, pelatihan-pelatihan dasar dalam uraian teknis Standar Operasional Prosedur (SOP), minimal hingga maksimal, dan harus diketahui dalam pelatihan yang diberikan.
“Prasarana yang lengkap dan sesuai standar yang berlaku, merupakan kata kunci menunjang fungsi dan tugas dalam penindakan pemadaman terjadinya kebakaran,” terangnya.
Hal senada juga dikatakan oleh Nur Hakim. Damkar Natuna akan dikembang luaskan hingga ke tingkat kecamatan. Tidak bisa dipungkiri, kebutuhan unit pemadam kebakaran juga dibutuh masyarakat di kecamatan, kemudian akan tempatkan personil di pos-pos di setiap kecamatan, salah satu contoh yang telah terjadi di Sedanau, kecamatan Bunguran Barat
“Keberadaan Pos Damkar di setiap kecamatan, berhubungan langsung dengan memberikan rasa keadilan. Pelayanan pemadam kebakaran merupakan sebuah kebutuhan masyarakat seluruhnya di kabupaten Natuna,” kata Nur Hakim.
Nur Hakim memaparkan, terealisasinya pos di kecamatan juga sebuah bentuk perhatian pemkab Natuna kepada seluruh masyarakat di wilayah Natuna. Untuk itu, Damkar Natuna akan berusaha memberikan pelayanan secara maksimal, dengan mempersiapkan personil yang telah memahami tugasnya dan memiliki keahlian dan kemampuan siap terjun lapangan. (*Rian)
Telah dibaca 484 kali
