harianmteropolitan.co.id, Natuna-– Dinas Perikanan Kabupaten Natuna, bersama Perwakilan Pusat Riset Perikanan, Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM KP), Republik Indonesia, melaksanakan kegiatan Forum Grop Discusion (FGD), di aula rapat Kantor Bupati Natuna Bukit Arai, Ranai, Kecamatan Bunguran Timur, Selasa 3 Desember 2019. Ada tiga bidang yang menjadi focus oleh BRSDM KP, dalam pengembangan sektor Kelautan dan Perikanan di Natuna.
Perwakilan BRSDM KP Republik Indonesia Dr Agus Setiawan, mengatakan, ketiga bidang yang menjadi fokus Kementerian KP terhadap Natuna dalam pengembangan kawasan perikanan yaitu, memperbaiki komunikasi kepada para nelayan, Budidaya Perikanan, dan optimalisasi aset-aset perikanan.
Menurut Agus Setiawan, Kabupaten Natuna memiliki potensi perikanan sangat luar biasa, namun prospek budidaya perikanan belum optimal. Untuk itu, ia berupaya mengembangkan bibit perikanan berkualitas untuk di terapkan dalam mengelola sektor perikanan Natuna. Hasil pembahasan FGD ini juga akan dilanjutkan dengan kajian pemilihan lokasi dan daya dukung perairan untuk budidaya ikan laut oleh Pusat Riset Perikanan Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Sementara itu, Sekda Natuna Wan Siswandi mengatakan sesuai dengan Nawacita Presiden Joko Widodo untuk Natuna, pembangunan Natuna di prioritaskan terhadap 5 pilar yakni Kelautan dan Perikanan, Migas, Pariwisata, Pertahanan dan Lingkungan Hidup. Kabupaten Natuna memiliki potensi sangat besar di setiap daerahnya, sektor kelautan dan perikanan sangat melimpah. Ia berharap apa yang telah berjalan di bidang perikanan terus di tingkatan.
“Kita sudah dibangunnya SKPT oleh Menteri Susi Pudjiastuti, semoga ke depan pembangunan sektor perikanan ini bisa lebih ditingkatan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan yang baru, gunakan meningkatkan perekonomian masyarakat tempatan,” harapnya. (*Rian)
Telah dibaca 343 kali
