Natuna- (harianmetropolitan.co.id). Absennya Gubernur Nurdin Basirun, dalam acara temu ramah bersama Pangdam I Bukit Barisan, Ibnu Widodo, di rumah makan sisir basisir, Minggu malam, 22 April 2018 lalu, mengisahkan tanda tanya, ada apa?. (Baca berita: http://harianmetropolitan.co.id/2018/04/22/Nurdin absen acara temu ramah pangdam I BB/)
Tim investigasi media online harian metropolitanpun, menyusuri jejak sang gubernur, kabarnya melakukan pertemuan di rumah makan Awen Pesisir- Jemengan Ranai, di jalan Wan Mohd. Benteng Ranai- Natuna, dengan sejumlah tokoh politik, yaitu, Ketua DPC Partai Nasdem Ilyas Sabli, Wan Aris Munandar, dan beberapa tokoh lainya.
Lokasi pertemuan itu, hanya berjarak sekitar 1 KM, dari acara temu ramah Pangdam I Bukit Barisan, RM. Sisir Basisir.
Belum di ketahui secara pasti, apa saja topik pembicaraan, orang no satu di Kepulauan Riau itu. Namun, di akhir pertemuan, Gubernur Nurdin Basirun bersedia di wawancarai media online harian metropolitan.
Ia meluruskan, perihal ketidak hadirannya pada acara temu ramah Pangdam I BB. “Saya sudah sampaikan permohonan maaf ke Bupati dan Pangdam I BB tadi. Saya tidak ingin merepotkan bupati,” ucap Nurdin.
Ia juga menepis isu, ketidak harmonisan hubungan sang gubernur dengan Bupati Natuna Hamid Rizal. “Hubungan kami baik-baik saja, malah saya panggil abng sama beliau.” Paparnya.
Ia menambahkan, pertemuan dengan sejumlah tokoh politik DPC Partai Nasdem itu, bukan atas nama gubernur, tapi sebagai ketua DPW Partai Nasdem Provinsi Kepulauan Riau. “Kami membahas sejumlah persoalan pembangunan dengan Ketua DPC partai Nasdem Natuna Ilyas Sabli,” ucapnya. >> REDAKSI