
harianmetropolitan.co.id, Lingga – “Labbaika Allahumma labbaik, Laa syariika laka labbaik. Innalhamda wan-ni’mata laka wal mulk, laa syariikalak.” Bergema talbiyah oleh ustad Arifin yang senantiasa diseru, memenuhi segenap sisi ruang masjid. Ia merupakan kalimat syarat makna, yang didalamnya terkandung komitmen dan ketaatan terhadap penghambaan yang kontinyu kepada Allah Azza Wa Jalla.
Sedari Subuh, sejumlah masyarakat dan sanak famili dari para Jemaah Calon Haji telah memenuhi halaman masjid Azzulfa untuk mengantarkan saudaranya memenuhi panggilan Allah. Kemudian, pada pagi harinya, seluruh rombongan JCH mula bertolak ke pelabuhan Jagoh dengan diiringi tabuhan rebana dan isak tangis haru masyarakat yang tak ikut mengantarkan hingga ke pelabuhan.
Sayup-sayup terdengar kumandang azan dari kejauhan, mengantarkan kepergian para tetamu Allah tersebut, dengan iring-iringan mobil pengawal, mobil ambulance, mobil para pengantar dan bus yang membawa para jamaah memenuhi sepanjang jalan dari Dabo ke Pelabuhan Jagoh.
Semua pihak ikut mendukung memberikan rasa nyaman kepada para tamu Allah ini. Hal ini ditunjukkan dengan pengawalan yang ektra ketat dari Polres Lingga, Kemenag Lingga, Staf Kesra, Satpol PP, petugas Dishub, staff Protokoler dan Humas Setda Pemkab Lingga serta dibantu juga oleh aparat Desa Jagoh.
Karena koordinasi yang sangat baik antara semua pihak, maka mulai sepanjang jalan sampai di pelabuhan Jagoh, para jamaah mendapatkan prioritas utama sehingga tidak ditemui adanya hambatan dalam perjalanan mereka.
Turut serta dalam rombongan tersebut, Wakil Bupati Lingga beserta istri, Asisten II Sekda Lingga, Anggota DPRD Kabupaten Lingga Komisi III, Kabag Kesra, Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Lingga dan Ketua MUI Kabupaten Lingga yang dijadwalkan akan mengantarkan Jemaah Calon Haji asal Kabupaten Lingga hingga sampai di Batam.
Penulis: SR