
harianmetropolitan.co.id, Natuna – Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Kabupaten Natuna bekerjasama dengan Bank Riau Kepri membuat terobosan baru yakni memasang alat perekam transaksi atau yang dikenal Tapping Box kepada setiap pelaku usaha.
Hal itu dilakukan Pemerintah Kabupaten Natuna untuk menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada sektor pajak restoran, hotel, dan tempat hiburan.

“Hari ini perdana pemasangan Tapping Box,” kata Kepala BP2RD Kabupaten Natuna, Irianto Hamzah, melalui Kepala Bidang Penetapan, Penagihan dan Retribusi Daerah (BP2RD) Natuna, Wan Andriko, saat dikonfirmasi, Senin 20 Januari 2020.
Wan Andriko mengatakan, untuk tahap awal ada 29 unit yang terpasang di beberapa hotel, restoran dan tempat hiburan. “Tahap selanjutnya akan dilaksanakan dengan melihat kondisi sebelum dan sesudah Tapping Box diberlakukan,” ujarnya.

Wan menerangkan, bahwa sebelumnya pemerintah sudah melakukan sosialisasi kepada para pelaku usaha dan survey lapangan. “Ini dilakukan untuk memberikan gambaran dan cara kerja alat Tapping Box,” tuturnya.
Selain itu, penerapan Tapping Box ini untuk membangkitkan sinergisitas antara Pemkab Natuna dan pelaku usaha dalam mengisi pembangunan daerah.(*Rian)