
Tanjungpinang- (harianmetropolitan.co.id). Bermula pada pengumuman pascakualifikasi pada tanggal 9 April 2020 dan pengumuman pemenang tender 8 Mei, hingga penandatanganan kontrak 26 Mei sampai dengan 5 Juni yang dianggap proses tender sudah selesai, namun sampai saat ini proyek tak kunjung dimulai.
Menurut Rodi Yantari selaku kepala bidang Bina Marga Dinas PU dan Tata Ruang dan Pertanahan Provinsi Kepri mengatakan jika pekerjaan pemeliharaan jalan di Tanjungpinang belum dikerjakan serta baru siap proses lelang dan kontrak dan juga mengalami penundaan pelaksanaan dikarenakan pandemi Covid.
“Belum br persiapan proses lelang n kontrak.. Ya sesuai jadwal mmg sdah ttd.. tpi karena ada rasionalisasi anggaran terkait covid 19, sebagian pekerjaan di hold dlu,” papar Rodi melalui pesan WhatsApp.
Sementara itu PPK pemeliharaan jalan Provinsi Kepri, Andoko saat ditanya mengatakan jika proyek pemeliharaan jalan yang ada di Kepri sebagian sudah jalan termasuk pekerjaan jembatan II Pulau Dompak, sedangkan yang lain mengalami penundaan dikarenakan terkendala covid sehingga uang muka pekerjaan belum bisa cair.
“Sebagian udah jln kok, Jembatan 2 udah jln,, yg lain msh nunggu uang muka blm cair krn terkendala covid,” kata Andoko dari WhatsApp.
Adapun proyek pekerjaan pemeliharaan jalan provinsi kepri yang akan dilaksanakan di Tanjungpinang, dengan pagu dana 1 miliar dengan kontrak rekanan CV. Bangun Bintan Jaya seharga 893 juta lebih.
Penulis: Robi Sianipar.