
Lingga- (harianmetropolitan.co.id). Pemancing yang terjatuh dari kapal kayu (pompong) yang digunakannya di sekitar perairan Pulau Mepar, Kabupaten Lingga ditemukan Tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Tanjungpinang Mu’min Maulana menjelaskan, korban ditemukan pada pelaksanaan upaya pencarian di hari ketiga.
“Tim SAR Lingga dan Tim SAR gabungan menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia,” ujar Mu’min dalam rilis tertulisnya, Senin (10/8/2020).
Mu’min mengatakan, korban diketahui seorang laki-laki bernama Nasron, berusia 40 tahun. Korban merupakan warga Desa Mepar, Kabupaten Lingga.
Setelah ditemukan, jasad korban kemudian dievakuasi dan diserahkan menuju rumah duka Desa Mepar, Kab Lingga.
“Ops SAR dinyatakan selesai dan diusulkan ditutup, seluruh unsur kembali ke pangkalannya masing masing. Ops SAR selesai, berjalan aman dan lancar,” ujar Mu’min.
Sebagaimana diketahui, sebuah kapal kayu (pompong) yang diduga digunakan seorang pemancing ditemukan nelayan setempat terdampar di sekitar perairan Pulau Mepar, Kabupaten Lingga, Sabtu (8/8/2020) lalu.
Saat ditemukan, di atas kapal kayu tersebut tidak ditemukan adanya orang yang diduga seorang pemancing. Diduga orang tersebut terjatuh ke laut, hal ini dikarenakan kondisi cuaca yang tidak baik.
“Telah terjadi Ops SAR pada kecelakaan kapal kayu (pompong nelayan), satu orang diduga terjatuh saat memancing di perairan Mepar Pulau Mepar, Kab Lingga,” ujar Mu’min Maulana.
Penulis: Rindu Sianipar.