
harianmetropolitan.co.id, Lingga – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lingga, kembali memperpanjang masa belajar di rumah bagi siswa SD/SMP yang ada di Negeri Bunda Tanah Melayu. Hal ini dilakukan karena belum redanya penyebaran virus Corona.
Semula, Pemkab Lingga melalui Dinas Pendidikan (Disdik) setempat berencana membuka kembali proses belajar mengajar tatap muka di sekolah bagi pelajar SD/SMP mulai Senin, 14 September 2020.
“Iya benar, belajar mengajar tatap muka bagi pelajar SD/SMP di Lingga kita tunda,” ujar Wakil Bupati Lingga, Muhammad Nizar kepada Batamnews, Minggu, 13 September 2020.
Namun, belum diketahui pasti sampai kapan penundaan ini akan berlangsung. Tapi, Nizar mengaku penundaan ini dilakukan hingga Lingga khususnya dapat dipastikan benar-benar aman dari virus tersebut.
“Yang jelas sampai betul-betul normal. Sehingga aman dan tenang untuk orang tua di rumah dan murid di sekolah. Kita tidak mau ambil resiko, karena kejadian di depan mata kita. Kita lakukan pemulihan dulu dalam beberapa waktu kedepan ini, sekiranya diyakini aman, baru murid SD/SMP sekolah dengan tatap muka,” jelas Nizar.
Dengan demikian, untuk menekan penyebaran virus Corona di Kabupaten Lingga, Nizar kembali mengajak seluruh masyarakat untuk dapat mematuhi protokol kesehatan, salah satunya dengan tetap mengenakan masker ketika beraktivitas di luar rumah.
“Saya imbau untuk tetap menggunakan masker, rajin cuci tangan dan selalu jaga jarak,” pungkas Nizar.(SR)