
harianmetropolitan.co.id, Jambi- Puluhan ribu mahasiswa di depan gedung DPRD Provins Jambi kembali menggelar aksi unjuk rasa menolak UU Cipta Kerja. Aksi itu awalnya berlangsung damai, namun berakhir ricuh, Kamis 08 Oktober 2020.
Kericuhan berawal karena perwakilan DPRD meminta mahasiswa untuk masuk kedalam gedung sebanyak 30 orang, tetapi mahasiswa menolak. Mereka ingin masuk keseluruhannya.
Kemudian, terjadi lemparan batu ke arah gedung DPRD sehingga aparat melakukan tindakan. Akibatnya, kaca gedung yang di lemparin dengan batu pecah semua, dan massa yang anarkis dipukul mundur setelah polisi menembakkan gas air mata. (Novalino)