
harianmetropolitan.co.id, Anambas – Sekretaris Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kepulauan Anambas, Nurgayah mengatakan, setiap tahun Disdukcapil memiliki program sosialisasi administrasi kependudukan.
“Pada tahun 2020 kita terkandala akibat pandemi Covid-19, mudah-mudahan tahun ini tidak ada lagi Covid-19, semoga bisa terlaksana sosialisasinya,” ucap Nurgayah diruangan kerjannya, Kamis, 7 Januari 2021.
Nurgayah menjelaskan, sosialisasi tersebut berkenaan terhadap peraturan atau informasi yang terbaru, sosialisasi dilakukan disetiap Kecamatan.
Disdukcapil Kabupaten Kepulauan Anambas memiliki empat inovasi bermadah diantaranya:
1. Iovasi jempol kita jemput dokumen.
2. Inovasi Hangjebat hantar dokumen sampai kealamat. Baik untuk yang dijemput dukumen maupun yang merekam, untuk seluruh desa yang ada di Kabupaten Kepulauan Anambas.
3. Inovasi Katakita, Kartu Keluarga (KK) Kartu Indetitas anak (KIA) dan AKTA, Disdukcapil apabila masyarakat melahirkan, kemudian bekerja sama dengan Puskesmas dan Rumah Sakit.
4. Inovasi Remcepat, pada prinsifnya kami mengutamakan untuk orang tua, dilakukan perekaman dan lansung di cetak terkait Ektp dengan menggunakan mobile membawa alat perlengkapan perekaman.
Ia menambahkan, program atau kegiatan inovasi ini sudah berlangsung sejak tahun 2019. Jumlah pekerja Disdukcapil Kepulauan Anambas pegawai Negeri Sipil (PNS) 27 orang, sedang PTT 39 orang, jadi total keselurah staf Disdukcapil 66 orang. “Ini sudah termasuk pegawai UPT Jemaja,” katanya.(Roza)