![](https://harianmetropolitan.co.id/wp-content/uploads/2021/06/IMG_20210622_174842-880x528.jpg)
(Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Natuna, Hussyaini, saat dikonfirmasi wartawan. foto-Herry)
NATUNA, harianmetropolitan.co.id– Pelatihan dasar menjahit atau pelatihan Garmen Apparel dan teknik Las bagi anak-anak daerah Kabupaten Natuna telah selesai dilaksanakan, kemarin.
Pelatihan itu dilaksanakan selama 40 hari di Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Natuna dan diikuti 16 orang untuk bidang menjahit dan 16 orang untuk teknik Las, sehingga totalnya 32 orang.
Setelah menjalani pelatihan, peserta akan mengikuti ujian kompetensi dari assesor Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). “Jadi setelah dilatih, akan mengikuti ujian, semoga lulus semua. Jika tidak lulus, nanti masih bisa ikut sertifikasi lagi,” katanya Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Natuna, Hussyaini, saat dikonfirmasi wartawan harianmetropolitan, di ruang kerjanya, Senin 5 Juli 2021.
Kegiatan pelatihan ini sendiri sudah dilakukan sejak beberapa tahun terakhir. Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Natuna tidak mengeluarkan biaya, sebab kegiatannya menggunakan anggarannya Balai Latihan Kerja Padang. “Kami hanya menyiapkan peserta,” ucapnya.
Ia berharap, kegiatan ini dapat menambah kemampuan anak-anak di Kabupaten Natuna yang telah menyelesaikan pendidikan di tingkat SLTA sederajat, sehingga memiliki bekal kemampuan dasar untuk berwirausaha atau bekerja.
“Ini salah satu upaya yang bisa kami lakukan untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) anak daerah,” katanya. (*Herry)