Harga Ikan dan Sayur Mayur di Jemaja Masih Stabil

ANAMBAS, harianmetropolitan.co.id– Harga-harga komoditas di Kabupaten Anambas terlihat cukup stabil. Harga ikan dan ayam serta sayur mayur di Pasar Letung Kecamatan Jemaja Kabupaten Kepulauan Anambas masih stabil, hanya harga telor yang mengalami kenaikan, Kamis 12 Agustus 2021 pagi.

Berdasarkan keterangan dari salah seorang pedagang, Wati (34) menjelaskan harga ikan seperti, ikan curing Rp20,000 perekor, cumi Rp 20,000 perkilo, ikan selar kuning Rp20,000 satu ikat, ayam Rp45,000 per kilogram.

“Sejak adanya Covid-19, ekonomi kami sangat berdampak. Jumlah pembeli mengalami penurunan sebelum pandemi Covid-19. Harga ikan yang kami jual mengikuti harga standar saja, itupun terkadang tidak habis terjual,” ungkap Wati selaku pedagang pasar Ikan di Jemaja.

Diakuinya, para pedagang melakukan aktivitas setiap pagi dimulai dari pukul 05.00 wib hingga pukul 10.00 wib. Jika ikan tidak habis terjual terpaksa pedagang menyimpan kembali ke dalam peti pendingin.

Baca Juga :  Bupati Natuna Hadiri Sertijab Kepala BPK Provinsi Kepulauan Riau

“Kami harus bertahan juga demi menyambung hidup keluarga. Meskipun sepi pembeli, kami harus berjualan dipasar,” ucapnya.

Selain itu, Sarmi sebagai pedagang sayur mayur mengatakan ketika ditemui awak media ini, bahwa harga sayur mayur masih stabil, hanya jumlah pembeli saja yang mengalami penurunan.

Ia menjelaskan harga komoditi yang dijualnya saat ini, harga sayur jenis sawi dibandrol Rp 5 ribu perbuah, sedangkan wortel Rp 30 ribu, cabe basah R 50-70 ribu perkilo, sementara harga bawang merah Rp 40 ribu perkilo, kacang bonces Rp 3.000 setiap ikatnya, sayur jenis bayam Rp5 ribu perikat.

“Harga sayur masih stabil. Hanya harga telor saja yang alami meningkat. Dari harga sebelumnya Rp 50 ribu satu papan, saat ini Rp 60 ribu perpapan. Kami mengikuti harga pasar, jika naik, ya terpaksa kami naikan jugalah harganya,” ujarnya. (*Roza)

Bagikan

Recommended For You

About the Author: Redaksi Harian Metropolitan