Listrik Padam, Saat Warga Perumahan Sungaijang Terkena Banjir

TANJUNGPINANG, harianmetropolitan.co.id– Warga yang tinggal di area langganan banjir mengeluh karena PLN selalu memadamkan listrik tiap kali hujan lebat terjadi.

Nini Silvani warga Perumahan Sungaijang mengaku harus menggunakan mesin air untuk menguras air tiap kali hujan deras terjadi. Sehingga jika terjadi pemadaman saat hujan deras turun, dirinya kesulitan untuk menguras air di rumahnya.

“Kami memang sudah persiapkan mesin air untuk menguras air supaya tidak masuk ke rumah, tapi kalau ada pemadaman bagaimana kami mau menguras air. Jadinya masuk lah air ke rumah kami,” ujar Nini, biasa disapa-saat ditemui wartawan harianmetropolitan, Jumat 27 Agustus 2021.

Penggunaan mesin air ini dikarenakan seringnya terjadi banjir karena rumahnya yang memang terletak di bagian bawah. Sehingga begitu hujan lebat turun, ataupun hujan turun dengan durasi yang lebih lama maka rumahnya pasti terendam banjir.

Baca Juga :  Pemuda Pancasila Se-Provinsi Kepri, Sepakat Dukung Soerya-Iman di Pilkada Kepri

Dirinya mengaku saat ini masih banyak sekali masyarakat yang tidak memiliki kesadaran untuk menjaga lingkungan, yakni cukup banyak yang membuang sampah di parit sehingga menyumbat aliran air.

“Sudah banyak masyarakat yang membuang sampah sembarangan, pemerintah pun tidak pernah membersihkan parit besar itu, kamilah yang jadi korban tiap hujan selalu banjir,” ucap Nini semangat.

Meskipun begitu dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang telah membangun gorong-gorong besar di sekitar jalan Pemuda dan Seijang. Meskipun masih terjadi banjir, setidaknya saat ini banjir yang terjadi sekarang lebih cepat surut.

Nini berharap ada perhatian lebih dari pemerintah terhadap lingkungan-lingkungan di Kota Tanjungpinang ini, terutama daerah-daerah yang sering dilanda banjir. Apalagi saat ini titik-titik lokasi banjir semakin bertambah. (*Doni Sianipar)

Bagikan

Recommended For You

About the Author: Redaksi Harian Metropolitan