NATUNA, harianmetropolitan.co.id- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Natuna, Daeng Amhar, memimpin kunjungan reses persidangan III tahun 2023 di Desa Batu Gajah, Kecamatan Bunguran Timur, Natuna.
Kegiatan reses ini adalah bagian dari tanggung jawab anggota DPRD Natuna untuk mendengar dan merespon kebutuhan serta aspirasi masyarakat di daerah pemilihan (dapil) mereka.
Masa reses merupakan momen penting bagi para anggota DPRD untuk berinteraksi langsung dengan konstituen mereka. Selama kunjungan ini, warga Desa Batu Gajah menyampaikan sejumlah usulan.
Adapun sejumlah aspirasi yang disampaikan kepada politis dari Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut antara lain mengenai pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan. Semua usulan diterima dengan baik dan didiskusikan secara mendalam dalam kegiatan reses tersebut.
Ketua DPRD Kabupaten Natuna, Daeng Amhar, menjelaskan akan pentingnya kegiatan reses dalam menjalankan tugas legislasi, penganggaran, dan pengawasan.
Menurut Adik mantan Bupati Daeng Rusnadi ini, reses ini adalah bagian hak masyarakat, sementara itu merupakan kewajiban bagi anggota legislatif.
“Reses merupakan momentum bagi wakil rakyat untuk mendengar dan menyerap langsung aspirasi dan keinginan masyarakat,” ujarnya dengan tegas.
Amhar juga menegaskan bahwa reses merupakan kebijakan yang diatur dalam Undang-undang dengan tujuan memfasilitasi pertemuan antara wakil rakyat dan masyarakat.
Tujuan utamanya adalah mendengarkan, mendorong, dan mengawal aspirasi masyarakat agar bisa direalisasikan oleh pemerintah daerah.
Meskipun tidak semua aspirasi bisa langsung direalisasikan, reses tetap menjadi forum penting di mana kebutuhan masyarakat dapat disampaikan secara langsung oleh mereka sendiri.
Pada acara reses tersebut, suasana interaktif dan dialogis terasa kental. Warga Desa Batu Gajah secara bergantian menyampaikan aspirasi mereka.
Keberadaan tokoh masyarakat, tokoh pemuda setempat, Camat Bunguran Timur Hamid Hasnan, Kepala Desa Batu Gajah Kurniawan, serta Ketua BPD Batu Gajah Jhonisfis turut memperkuat kehadiran dalam kegiatan ini.
Dalam satu kesempatan yang penuh makna ini, terlihat sinergi antara wakil rakyat, pemerintah daerah, dan masyarakat. Melalui dialog yang terbuka dan konstruktif, diharapkan setiap aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat dapat menjadi pijakan untuk pembangunan yang lebih baik di Kabupaten Natuna.
Semoga kunjungan reses ini menjadi langkah awal yang memberi dampak positif bagi masyarakat dan daerah mereka.
(Advetorial’/Rian)
