NATUNA, harianmetropolitan.co.id- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna, Hikmat Alfiansyah, memastikan bahwa Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Natuna tidak mengalami kekurangan tabung oksigen, meskipun saat ini mesin pengisian tabung oksigen dari luar sedang mengalami kendala teknis, Kamis 19 Juni 2025.
“Untuk pasien rawat inap tidak ada masalah. Kita pakai sistem oksigen sentral, bukan mengandalkan tabung. Tabung hanya disiapkan untuk kondisi darurat saja,” ujar Hikmat, saat dwawancarai media.
Ia menjelaskan bahwa gangguan pada mesin pengisian oksigen disebabkan oleh masa kerja mesin telah melebihi batas waktu rekomendasi. Oleh karena itu, jam kerja mesin tersebut saat ini dikurangi agar tidak memperparah kerusakan. Namun, pengurangan jam kerja itu tidak mempengaruhi layanan oksigen untuk kebutuhan dalam rumah sakit.
“Perbaikan mesin memang sudah dilakukan, tapi untuk waktunya saya lupa. Yang jelas, kami pastikan pelayanan oksigen untuk pasien tetap berjalan normal,” tambahnya.
Hikmat juga menegaskan bahwa kebutuhan oksigen bagi pasien rawat jalan atau yang dirawat di rumah tidak menjadi tanggung jawab RSUD.
“Kalau pasien dirawat di rumah, ya silakan mengatur pengisian tabung secara mandiri,” tegasnya.
Kemudian, Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna akan terus melakukan koordinasi dengan pihak RSUD Natuna dalam hal ketersediaan oksigen, obat-obatan, dan kebutuhan lainnya guna memastikan layanan kesehatan tetap optimal bagi masyarakat.
(***Hn)
