Perumda Tirta Nusa Ambil Alih Pengelolaan SPAM Ceruk, Target Layani 1.000 Pelanggan

NATUNA, harianmetropolitan.co.id- Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Nusa resmi mengelola Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Ceruk berada di Kecamatan Bunguran Timur Laut. Direktur Perumda Tirta Nusa, Zaharuddin, menyampaikan bahwa pengelolaan ini diharapkan mampu menjangkau lebih banyak pelanggan, Jumat 5 September 2025.

“SPAM Ceruk dibangun untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga di Desa Ceruk, Kelanga, dan Sebadai Hulu. Ke depan, jaringan ini juga akan dikoneksikan ke wilayah lain di Bunguran Timur Laut,” ujarnya saat dikonfirmasi.

SPAM Ceruk sendiri memiliki kapasitas 10 liter per detik, dengan daya tampung hingga 1.000 pelanggan. Namun, hingga kini baru 222 pelanggan sudah terlayani. Masih terdapat 778 pelanggan belum bisa menikmati layanan maksimal karena selama ini distribusi tidak menggunakan meteran, sehingga aliran air belum optimal hingga ke ujung.

Untuk itu, Zaharuddin menegaskan pihaknya akan segera mengambil langkah cepat, mulai dari pembenahan administrasi, pendataan ulang pelanggan, pengecekan aset, hingga peningkatan kesiapan teknis di lapangan.

Terkait tarif, ia memastikan tidak akan memberatkan masyarakat. “Penetapan tarif akan tetap menyesuaikan dengan pola sudah berlaku di desa, agar warga tidak terbebani,” tegasnya.

Sesuai Peraturan Daerah (Perda) tentang pendirian Perumda, wilayah kerja Tirta Nusa mencakup 17 kecamatan di Kabupaten Natuna. Saat ini terdapat 36 fasilitas SPAM yang dibangun melalui APBN, dan seluruhnya akan dikelola oleh Perumda Tirta Nusa.

Beberapa fasilitas SPAM yang sudah ditangani, di antaranya berada di Ranai (Bunguran Timur), Pulau Laut, Sedanau, Pian Tengah, Serasan, dan Ceruk (Bunguran Timur Laut).

Meski begitu, berdasarkan evaluasi Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) tahun 2025, tingkat pelayanan Perumda Tirta Nusa baru mencapai 30 persen, masih jauh dari target minimal 80 persen. (***Hn)

Bagikan

Recommended For You

About the Author: Redaksi Harian Metropolitan

Exit mobile version