
Bintan, harianmetropolitan.co.id – Sahip (57), seorang nelayan yang dikabarkan hilang saat memancing menggunakan sampan di perairan Pulau Cepedak, Kecamatan Bintan Pesisir, Kabupaten Bintan, Senin (9/3) akhirnya ditemukan.
Korban ditemukan telah meninggal dunia oleh Tim SAR gabungan pada hari kedua pencarian pada Selasa (10/3) sekitar pukul 17.30 Wib.
“RB 209 dan Tim Rescue Kansar Tanjungpinang bersama Tim SAR Gabungan menemukan korban dalam keadaan MD (Mike Delta) atau meninggal dunia.
Korban ditemukan sekitar 2 NM dari koordinat yang dilaporkan sekitar pukul 17.30 Wib,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Tanjungpinang Mu’Min, S.E., M.M melalui Kasi Operasi dan Siaga Eko Suprianto kepada wartawan melalui rilis tertulisnya.
Setelah korban ditemukan, lanjut Eko, kemudian jenazah korban langsung dievakuasi dari lokasi kejadian ke rumah duka di Kp Manok, Desa Kelong, Kec Bintan Pesisir Kab Bintan menggunakan RB 209.
“Dengan telah ditemukannya korban, Ops SAR dinyatakan selesai/ditutup. Seluruh unsur dikembalikan ke satuannya masing masing,” kata Eko.
Adapun unsur SAR gabungan yang terlibat dalam pencarian korban yakni Basarnas Tanjungpinang, Polair Polres Bintan, Pos TNI AL, Polsek Bintan Timur, Babinkamtibmas Kelong dan masyarakat setempat
“Sedangkan Alut yang digunakan yakni Kapal RB 209, 10 Unit Kapal Pompong Nelayan, satu set alat selam dan Palkom,” tutup Eko. (Rindu Sianipar/DS)