Bupati Natuna Ingin, Natuna Swasembada Pangan Dan Peternakan

harianmetropolitan.co.id, Natuna – Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal berpesan pada Dinas Pertanian Natuna agar mempersiapkan tenaga ahli bidang pertanian dan peternakan. Agar kesejahteraan masyarakat berkecimpung dalam bidang itu, semakin baik kedepannya. “Tenaga ahli sangat diperlukan,” kata Hamid pada sejumlah awak media diruang kerjanya, Senin 8 Maret 2021. “Kita ingin Natuna, swasembada pangan, baik dibidang pertanian maupun peternakan.”

Kepala Dinas Pertanian Natuna Marwan Sjah Putra sebelumnya mengatakan peningkatan Sumber Daya Manusia dibidang pertanian dan peternakan perlu dilakukan. Semua itu demi kesejahteraan masyarakat berkecimpung dalam usaha dibidang tersebut.

KEPALA Dinas Pertanian Natuna

“Memang kita membutuhkan tenaga ahli bidang pertanian dan peternakan,” ungkap Marwan diruang kerjanya, Jumat 5 Maret 2021. “Yang paling kita butuhkan tenaga ahli bidang peternakan dalam penyuntikan Insemenisasi Buatan (IB) pada sapi.”

Sementara, sambungnya, Natuna belum memiliki tenaga ahli bidang peternakan. Jadi yang ada hanya tim penyuluhan, keahlian otodidak atau mendapatkan pengetahuan dengan belajar sendiri. “Keahlian otodidak sangat bagus,” ungkap Marwan. “Tapi kita perlu tingkatkan SDM-nya, agar lebih baik kedepannya.”

WARGA bercocok tanam

Sementara dibidang pertanian, tim penyuluh dinasnya telah siap meningkatkan keterampilan petani dalam bercocok tanam. Sebab dalam bidang ini, alam Natuna sangat menjanjikan. ”Tim penyuluh kita sedang bergerak dilapangan membantu para petani,” ungkap Marwan. “Seperti, bagaimana merawat tanaman, mengobati dan memupuknya.”

Tidak hanya itu, tim penyuluhnya, memberikan pemahaman pada petani. Mengingat pada 2021 terjadi keterbatasan anggaran, akibat Covid-19, kegiatan pelatihan dikurangi. “Meskipun keterbatasan anggaran, tidak menyurutkan kami memberi penyuluhan dilapangan,” kata Marwan. “Kita tetap berusaha membantu para petani, agar mereka tetap semangat bekerja. (*)

Bagikan

Recommended For You

About the Author: Redaksi Harian Metropolitan

Exit mobile version