Lingga, harianmetropolitan.co.id – Bupati Lingga, Muhammad Nizar turun langsung meninjau program ketahanan pangan tambak ketam dan kebun pisang di Desa Duara, Kecamatan Lingga Utara, Kabupaten Lingga, Kamis 19 Januari 2023.
Kunjungan Bupati Lingga di Desa Duara di dampingi Ketua PKK Kabupaten Lingga, ibu Maratusholiha, dan kadis Perikanan Lingga.
Nizar sangat mengapresiasi melihat antusias Kepala Desa Duara, Azhar yang kerja keras berusaha menuju desa mandiri, sehingga membuat Bupati lingga semangat akan membantu bibit ketam, melalui dinas Perikanan Lingga.
“Kita sangat mendukung program ketahanan pangan, ini merupakan suatu cara menuju desa yang mandiri,” ujar Nizar.
Tambah Nizar, pada tahun 2023 ini, untuk Desa-desa yang telah menjalani program ketahanan pangan lokal, tentunya pemerintah daerah tidak “tutup mata”, kita akan support, seperti saat ini yang telah di jalani oleh Desa Duara, desa Sungai Pinang, Desa Kelumu dan lainnya.
“Untuk Desa Duara, Pemerintah Daerah melalui, Dinas Perikanan akan bantu 100 kg bibit ketam, yang terhitung kurang lebih 700 ekor bibit ketam,”tuturnya.
Nizar mengatakan, program ketahanan pangan ini merupakan tingkat keberhasilan yang sangat tinggi, maka dari itu perlu ditegaskan lagi, pemerintah daerah tidak diam dan tutup mata, untuk mensuport program ketahanan pangan yang telah di jalani oleh setiap Desa-desa yang ada di lingga.
“Intinya Program ketahanan pangan ini merupakan muatan lokal oleh desa, artinya Pemerintah Daerah melalui dinas Perikanan tidak akan tutup mata,” urainya lagi.
Ditempat yang sama, Kepala Desa Duara mengatakan, sudah lama direncanakan program budidaya kepiting bakau atau sering disebut, orang lingga ketam bangkang.
“Program budidaya ketam bangkan ini berlangsung pada pertengahan tahun 2022. Luasnya 20×20, dan jumlah bibit awal masuk 420 ekor,” ungkap Azhar.
Dan untuk usia lamanya panen yang bagus memiliki berat minimal 500 gram. Untuk mencapai berat minimal tersebut membutuhkan waktu sekitar 3-4 bulan.
“Dan saya, sangat berterimakasih kepada Pemerintah Daerah, melalui dinas Perikanan yang telah mensupport program kami, bahkan membantu bibit ketam bangkang,” ucap Azhar.
Tambah Azhar, selain program tambak ketam bangkang, kita juga telah menjalani program ketahanan pangan, tanam pisang, sebanyak 1200 batang dengan Luas lahan saat ini 2 HA
“Mulai penanaman sekitar bulan Juni 2022, sekarang sudah puluhan batang yang berbuah,” pungkas Azhar.
Kendati demikian tambah Azhar, melalui anggaran Dana Desa (DD) pada tahun 2023 ini, program ketahan pangan, khususnya tanaman pisang tetap kami lanjutkan dengan menganggarkan di APBdes 2023.
“Seperti pengadaan pupuk, racun, bibit untuk tanaman tumpang sari dan lain-lain,” lanjut Azhar.
Sebagaimana diketahui, selsai meninjau tambak ketam, Bupati Lingga di dampingi Ketua PKK, langsung melanjutkan meninjau kebun Pisang, yang merupakan program ketahanan pangan lokal yang di laksanakan Kepala Desa Duara. (Hendra)
