Karimun, harianmetropolitan.co.id – Penduduk kabupaten karimun yang menurut data statistik berjumlah sekitar 267.762 jiwa patut mengacungkan dua jempol dan terimakasih atas peran serta Komando Ditrik 0317/TBK yang berhasil menggagalkan penyeludupan Narkotika jenis sabu seberat 2 Kg yang dikemas dalam bungkusan teh China sebanyak 2 bungkusan, Senin 16 Oktober 2023.
Sebagaimana diketahui bahwa jalur laut menjadi pintu masuk Narkoba paling dominan setelah jalur melewati pelabuhan-pelabuhan resmi dan pelabuhan ilegal ditempuh karena semakin ketatnya pengawasan di bandara.
Letkol Inf Budianto Damanik, Komandan Kodim (Dandim) 0317/TBK menyampaikan kronologis bahwa Narkotika jenis sabu tersebut awalnya ditemukan oleh Safi’i (61) dan Basri (29) warga Desa Pongkar Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri, Senin 16 Oktober 2023 sekitar pukul 23.45 WIB pada saat sedang melaut menjaring ikan.
Disaat sedang melaut menjaring ikan di perairan Laut Takong Hiu Karimun, mereka menemukan sebuah boat pancung yang mengambang tanpa awak dan tanpa mesin yang kemudian mereka mengambil inisiatif menarik boat pancung tersebut lalu tiba di Pelabuhan Pelambung sekitar pukul 08.00 WIB, Selasa 17 Oktober 2023.
Setelah melihat bungkusan yang mencurigakan, akhirnya mereka (Safi’i dan Basri) melaporkan hal itu kepada Ketua RT dan Ketua RW setempat kemudian melanjutkan laporan atas hal temuan itu kepada Koramil 04/Tebing, Serda Efin Wijaya Saputra.
Menindaklanjuti laporan nelayan warga Desa Pongkar itu, kemudian Serda Efin mengamankan temuan barang yang mencurigakan tersebut dan menyerahkannya ke Danramil 04/Tebing, Kapten Inf Ridwan Nainggolan yang seterusnya barang tersebut lalu dibawa ke Makodim 0317/Tbk.
“Diduga, 2 kg sabu yang ditemukan dibagian depan kapal yang hampir tenggelam tanpa mesin dan tanpa awak ini diseludupkan pada malam hari melalui jalur laut mengingat aktifitas APH dan penerangan yang kurang pada saat malam hari. Sedangkan modusnya dengan memanfaatkan situasi pada malam hari yang menurut mereka lebih aman lalu boat pancung tanpa awak dan mesin tersebut ditinggalkan untuk dijemput oleh Pelaku sesuai titik kordinat yang telah disepakati,” terang Letkol Inf Budianto Damanik kepada para wartawan di Makodim 0317/Tbk.
Kepada kedua nelayan, Ketua RT dan Ketua RW, Letkol Inf Budianto Damanik memberikan apresiasi dan penghargaan serta menyampaikan bahwa Kodim 0317/TBK akan tetap selalu berkoordinasi dengan masyarakat untuk menjaga kabupaten Karimun dari bahaya peredaran dan penyeludupan Narkotika.
“Demi menjaga masa depan generasi bangsa, mari kita bekerja bersama-sama memberantas peredaran Narkotika, dan saya yakin bahwa warga Karimun bukan warga penakut untuk memberi imformasi dan turut serta untuk memberantas peredaran Narkotika,” pesan Dandim 0317/TBK, Letkol Inf Budianto Damanik.
Sementara itu, Kapolres Karimun, AKBP Ryky W Muharam saat di wawancara awak media harianmetropolitan.co.id terkait keamanan dan keselamatan para warga yang telah berperan serta membantu APH dalam pemberantasan peredaran Narkotika, ianya menjamin atas keamanan dan keselamatan bagi masyarakat yang telah berperan serta membantu APH tersebut.
“Terkait imformasi yang didapat dari masyarakat, tentunya ini tetap kita awasi dan kita berikan perlindungan hukum, perlindungan pribadi dan keluarganya. Kita pastikan mereka aman dari ancaman dan bahaya sehingga siapapun warga atau masyarakat yang memberikan imformasi terkait dugaan atau peredaran Narkotika maka kita menjamin keamanan dan keselamatan pribadi mereka dan juga keluarganya,” tegas dan janji Kapolres Karimun, AKBP Ryky W Muharam saat wawancara serah terima 2 kg sabu dari Letkol Inf Budianto Damanik kepadanya selaku Kapolres Karimun. (HARIONO)
