Kepemimpinan Bupati Lingga Nizar Investasi Jangka Panjang akan Buka Lapangan Kerja Bagi Masyarakat Lingga

Lingga, harianmetropolitan.co.id – Melihat sorotan dada kemajuan infrastrukur dan perekonomian yang semakin nyata, di kepemimpinan Bupati Lingga, Muhammad Nizar.

Beberapa waktu lalu Nizar mengatakan, Dabo Singkep akan diarahkan sebagai pusat industri, sementara Daik dan gugusannya menjadi destinasi budaya wisata religi.

Pada tahun 2023, Kabupaten Lingga ditetapan sebagai prioritas untuk kawasan wisata budaya, mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah pusat.

Nizar membuktikan komitmennya program dengan nyata. Dana aloksi khusus (DAK) yang sebelumnya belum pernah diterima, kini tercatat sebesar 210 miliar untuk 2024, menjadi yang terbesar di Provinsi Kepri dan memecahkan rekor.

Di tengah kesuksesan itu, Nizar mengaku ia serta Istri tak lupa berdoa. Dia berharap investasi baru akan masuk, melebihi sekadar investasi tambang yang bersifat jangka pendek.

Tampaknya doa itu terjawab, Senin 20 November 2023, Bupati meresmikan pembangan Pabrik Plywood PT. Sumber Sejahtera Logistik Prima di Desa Linau, Kecamatan Lingga Utara, menandai langkah stifikan dalam mewujkan visi pembangunan daerah.

PT. Sumber Sejahtera Logistic Prima sudah memulai investasi di Desa Linau, Kecamatan Lingga Utara, Kabupaten Lingga, pada Senin, 20 November 2023.

Bupati Lingga Muhammad Nizar didampingi Pimpinan Perusahaan Bambang Prayitno dan Asisten I Pemkab Lingga, serta sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Lingga telah pun melakukan peletakan batu pertama pembangunan pabrik plywood tersebut.

Direktur PT. Sumber Sejahtera Logistic Prima, Widiyanto mengatakan, saat ini pihaknya masih fokus pada pembangunan pabrik.

“Ya, sejauh ini kita masih fokus dengan pembangunan pabrik dulu, setelah pabrik sudah rampung semua, dan alat-alat sudah aktif semua, baru kita rekrut tenaga kerja, tentu tenaga kerjanya dari Lingga, yang besipat teknis seperti perbaikan mesin potong itu kalau ada dari lingga pasti kita ambil tenaga teknisi dari sini,” katanya

“Luasan lahan untuk fokus kita pada pembangunan pabrik ini yaitu 5.000 meter persegi (M²),”lanjutnya.

Pihaknya menargatakan pada April 2024 mendatang pabrik plywood di Desa Linau tersebut sudah bisa berdiri.

“Rencananya, kita punya planning di April pabrik ini sudah berdiri. Setelah pabriknya siap kita akan langsung akan memulai produksi,” ujarnya.

Sementara untuk kendala dalam pembangunan pabrik, Widiyanto menyebut hanya faktor jalan yang masih tanah. Ketika hujan, jalan sedikit sulit di lintas karena licin.

“Kami dari pihak perusahaan tentunya berharap pabrik plywood ini dapat memberikan tambahan pendapatan dan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat lokal Lingga umumnya dan Desa Linau sendiri khususnya,” harap dia.

Di bawah kepemimpinan M Nizar, terLihat pemulihan ekonomi, pertumbuhan PDRB, peningkatan Angka Harapan Hidup, serta penurunan Angka Kemiskinan.

Pencapaian yang mencolok termasuk peningkatan Retribusi PAD dan kenaikan 1 poin dana IPM. Dengan visi menciptakan Kabupaten Lingga sebagai Bunda Melayu yang sejahtera, Nizar yakin menjawab setiap tantangan.

Namun, di balik kesuksesan ini, Bupati mengakui masih banyak kekurangan. Tantangan ini dianggap sebagai pekerjaan serta PR yang akan diselesaikan secara bertahap hingga tahun ini.

Spesifiknya, Dabo Singkep akan diarahkan sebagai pusat industri, sementara Daik dan gugusannya menjadi destinasi budaya wisata religi.

Pada tahun 2023, Kabupaten Lingga ditetapan sebagai prioritas untuk kawasan wisata budaya, mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah pusat.

Nizar membuktikan komitmennya program dengan nyata. Dana aloksi khusus (DAK) yang sebelumnya belum pernah diterima, kini tercatat sebesar 210 miliar untuk 2024, menjadi yang terbesar di Provinsi Kepri dan memecahkan rekor.

Di tengah kesuksesan ini, Bupati dan Istri tak lupa berdoa. Ia berharap investasi baru akan masuk, melebihi sekadar investasi tambang yang bersifat jangka pendek.

Pada Senin 20 November 2023 kemarin, Bupati meresmikan pembangan Pabrik Plywood PT. Sumber Sejahtera Logistik Prima di Desa Linau, Kecamatan Lingga Utara, menandai langkah stifikan dalam mewujkan visi pembangun daerah. (Hendra)

Bagikan

Recommended For You

About the Author: Redaksi Harian Metropolitan

Exit mobile version