NATUNA, harianmetropolitan.co.id- Pantai Sujung, terletak di Desa Kelanga, Kecamatan Bunguran Timur Laut, tidak hanya menjadi destinasi wisata keluarga, tetapi juga berkembang sebagai sarana edukatif untuk pendidikan agama mulai dari anak usia dini. Hal ini terlihat dari pelaksanaan kegiatan manasik haji oleh TK Negeri 004 Pertiwi Ranai yang memanfaatkan lokasi tersebut sebagai tempat belajar luar kelas, Selasa 20 Mei 2025.
Pemilik lokasi wisata Pantai Sujung, akrab disapa Bu Ning, menyediakan berbagai fasilitas pendukung, termasuk bangunan masjid yang dirancang menyerupai Ka’bah. Fasilitas ini sangat membantu guru dan narasumber dalam menjelaskan kepada anak-anak tentang pelaksanaan ibadah haji dengan cara lebih visual dan mendalam.
“Tempat kami memang cocok untuk pembelajaran agama, terutama untuk anak-anak usia dini agar mereka bisa mengenal rukun Islam kelima, yaitu menunaikan ibadah haji, sejak dini,” ujar Bu Ning.
Ia mengungkapkan rasa bahagianya karena objek wisata yang ia kelola dapat memberikan manfaat lebih luas, tidak hanya sebagai tempat rekreasi keluarga, tetapi juga sebagai sarana pembelajaran.
“Kami sangat senang jika tempat ini bisa dimanfaatkan oleh lembaga pendidikan, terutama TK dan PAUD, untuk kegiatan mendidik dan positif. Asalkan tetap menjaga kebersihan dan ketertiban, kami terbuka untuk berbagai kegiatan pembelajaran,” tambahnya.
Selain kegiatan manasik haji, Bu Ning juga membuka kesempatan bagi masyarakat atau lembaga ingin mengadakan kegiatan seperti kemah atau acara lainnya di Pantai Sujung.
“Silakan langsung konfirmasi atau hubungi saya jika ingin menggunakan lokasi ini untuk acara pendidikan atau kegiatan lainnya. Kami siap mendukung,” ujarnya.
Pantai Sujung kini semakin dikenal tidak hanya karena keindahan alamnya, tetapi juga karena kontribusinya dalam mendukung pendidikan karakter dan keagamaan bagi anak-anak di Natuna.
(***Hani)
