PDAM Natuna Ajukan Rp167 Miliar untuk IPA Dan JDU

NATUNA, harianmetropolitan.co.id- Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Nusa Kabupaten Natuna terus menghadapi tantangan dalam mendistribusikan air bersih ke masyarakat, salah satunya karena jaringan pipa yang telah berusia lebih dari 30 tahun, Rabu 18 Juni 2025.

Kepala Bagian Teknik PDAM, Herlan, BE, SE, menyebutkan bahwa pipa-pipa yang digunakan saat ini merupakan warisan lama dan sudah tidak lagi ideal untuk digunakan, terutama dalam mendukung distribusi air yang merata di tengah meningkatnya kebutuhan masyarakat.

“Pipa-pipa kita saat ini sudah tua, peninggalan lama, sekitar 30 tahun lebih. Sudah sering kita ajukan pergantiannya ke pemerintah daerah, tapi memang terkendala dana yang cukup besar,” ujarnya.

Herlan menambahkan bahwa penggantian pipa membutuhkan biaya besar, karena adanya unsur penggalian dan lansiran pipa ke wilayah atas. Hingga kini, PDAM masih menunggu alokasi anggaran dari pemerintah daerah untuk realisasi penggantian jaringan.

Baca Juga :  Kapolres Lingga Pimpin Upacara Pelantikan dan Sertijab Pejabat Utama Polres Lingga

Menurut Direktur PDAM, Zaharuddin, pihaknya telah mengajukan proposal penggantian jaringan pipa dengan total anggaran diajukan mencapai sekitar Rp167 miliar. Dana tersebut rencananya akan digunakan untuk mengganti IPA (Instalasi Pengolahan Air) dan JDU (Jaringan Distribusi Utama) serta pipa-pipa dari berbagai ukuran, mulai dari diameter 12 inci hingga 4 inci.

“Kita masih menunggu respon dari pusat. Katanya, pengajuan pembangunan pipa transmisi baru bisa diproses kalau Embung Sebayar sudah dimanfaatkan lebih dulu,” jelasnya.

Selain itu, ia mengungkapkan bahwa sebenarnya masih banyak potensi sumber air lain di Natuna, namun belum bisa dimanfaatkan karena belum tersedianya jaringan distribusi maupun infrastruktur penunjang lainnya. Untuk saat ini, PDAM memaksimalkan sumber yang ada sembari menunggu perhatian lebih dari instansi terkait.

(***Hani)

Bagikan

Recommended For You

About the Author: Redaksi Harian Metropolitan