NATUNA, harianmetropolitan.co.id- Penegakan disiplin aparatur sipil negara (ASN) maupun non ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna kembali menjadi perhatian. Memasuki minggu ke-4 pemantauan, Satpol PP Natuna melaporkan adanya sejumlah pegawai kedapatan tidak berada di tempat kerja saat jam dinas berlangsung, Selasa 26 Agustus 2025.
Dari laporan awal Satpol PP, tercatat ada empat pegawai yang diduga melanggar disiplin. Namun, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Natuna mengungkapkan jumlah tersebut bisa lebih banyak.
Kepala BKPSDM Natuna, Muhammad Alim Sanjaya, menyampaikan bahwa pihaknya sudah menerima laporan resmi dari Satpol PP maupun masyarakat. Atas dasar laporan itu, Bupati Natuna telah melayangkan surat kepada kepala organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk melakukan pemeriksaan.
“Bupati langsung meminta atasan atau kepala OPD masing-masing melakukan klarifikasi terhadap pegawai yang dilaporkan. Jika terbukti hanya satu kali, maka akan diberikan pembinaan oleh atasannya. Tetapi jika berulang kali, maka dapat dikenakan sanksi disiplin sesuai aturan berlaku,” jelas Sanjaya.
Ia menambahkan, pembinaan terkait kedisiplinan seharusnya memang dilakukan langsung oleh atasan terhadap bawahannya. Jika atasan lalai membina, maka tanggung jawab bisa berimbas pada kepala OPD tersebut.
BKPSDM bersama Satpol PP juga melakukan verifikasi berlapis, termasuk mengecek saksi dan klarifikasi waktu kejadian. Hal ini penting untuk memastikan apakah pegawai benar-benar meninggalkan tugas pada jam kerja, atau sekadar keluar saat jam istirahat.
“Laporan tidak hanya datang dari Satpol PP, tetapi juga dari masyarakat. Ada yang bahkan menyertakan foto. Namun kita tetap harus pastikan dulu jam, tempat, dan kepentingannya, agar tidak salah menilai,” tambahnya.
Hingga kini, pemeriksaan masih berjalan dan jumlah pegawai terlibat belum dapat dipastikan. Namun, BKPSDM memastikan proses penegakan disiplin akan terus berlanjut guna meningkatkan kedisiplinan pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna. (***Hn)
