NATUNA, harianmetropolitan.co.id – Masyarakat kabupaten Natuna dihebohkan dengan beredarnya foto berantai tumpukan batu dipuncak gunung Ranai rubuh.
Dari informasi yang diterima, bahwa pada Sabtu 5 Juni 2021 sekitar pukul 04.30 WIB dini hari. warga yang ditinggal di kelurahan Ranai Darat sempat dihebohkan dengan suara gemuruh yang berasal dari puncak Gunung Ranai.
Ternyata suara gemuruh itu disebabkan dari rubuhnya salah satu tumpukan batu yang berada di atas puncak gunung Ranai.
Camat Bunguran Timur, Hamid Asnan saat di konfirmasi mengungkapkan, suara gemuruh itu cukup kuat seperti suara gemuruh petir sebelum hujan. Ia mengira suara itu merupanan suara hujan yang akan turun. Namun setelah pagi hari baru ia mengetahui bila suara itu berasal dari batu dipuncak gunung Ranai.
“ Suaranya cukup kuat, saya pikir akan hujan. Ternyata tidak. Waktu saya keluar untuk jalan pagi,barulah ada tetangga yang menyampaikan bahwa batu di puncak gunung Ranai telah rontok sebagian,” ujar Hamid Asnan, dilansir dari RRI.co.id, Sabtu 5 Juni 2021
Hamid Asnan minta kepada masyarakat untuk tidak mengkaitkan peristiwa longsornya batu di puncak Gunung Ranai itu dengan rumor negatif. Peristiwa itu tambahnya murni merupakan peristiwa alam, sehingga tidak perlu berlebihan dalam menyikapinya.
Sementara itu merespon adanya kejadian dipuncak gunung Ranai itu pihak Kantor pencarian dan pertolongan (KPP) Natuna, langsung mengirim tim ke gunung Ranai. Kepala KPP Natuna, Mexianus Bekabel mengatakan tujuan tim yang beranggotakan 8 orang resque itu ke sana, adalah selain guna memastikan tidak ada korban jiwa, juga sekaligus guna menentukan lokasi pemasangan repiter radio komunikasi dikawasan puncak gunung Ranai.
“Ya kebetulan saja momennya bersamaan, jadi kita sekalian memastikan tidak ada korban jiwa, siapa tau semalam ada masyarakat yang berkemah disana, sekalian kita mau survei lokasi untuk repiter radio panggil,” jelas Mexi.
terkait dengan kondisi gunung Ranai saat ini, Baik Camat Bunguran Timur , Hamid Asnan maupun kepala kantor Pencarian dan pertolongan Natuna Mexianus Bekabel minta agar masyarakat yang bermukim di sekitar kawasan tersebut dan yang hendak berwisata ke puncak gunung Ranai dapat waspada, kemungkinan terjadinya peristiwa susulan.
Editor: Sar
