Tanjungpinang-(harianmetropolitan.co.id). Tiap 3 Desember merupakan peringatan Hari Disabilitas Internasional yang dicanangkan oleh Majelis Umum PBB dan disepakati oleh seluruh negara di dunia sejak tahun 1992. Dalam hal ini Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Dinas Sosial melaksanakan peringatan tersebut bersama penyandang disabilitas di Gedung Wanita Tun Fatimah, Rabu (5/12/2018).
Walikota Tanjungpinang, H. Syahrul, S. Pd menyampaikan dalam sambutannya bahwa pencanangan ini merupakan bentuk penghargaan terhadap jasa, peran dan kemampuan para penyandang disabilitas, sekaligus momentum bagi masyarakat internasional memperhatikan dan menyelesaikan persoalan yang dihadapi para penyandang disabilitas. “Saya merasa haru dan bangga melihat kreatifitas dan persembahan dari para penyandang disabilitas ini, meskipun memiliki keterbatasan namun tetap semangat dan dapat menampilkan persembahan dengan baik. Dimulai dari pembacaan ayat suci Al Qur’an dan sari tilawah, tari persembahan, nyanyian dan penampilan lainnya semua dilakukan oleh penyandang disabilitas. Kita yang memiliki fisik yang sempurna belum tentu bisa melakukan seperti yang dilakukan oleh penyandang disabilitas ini, mudah mudahan anak anak ayah dan orang tua yang hadir pada hari ini selalu diberikan kesehatan dan kekuatan serta semangat yang luar biasa dalam menjalani kehidupan sehari hari,” puji Syahrul.
Dalam kesempatan ini, Syahrul mengatakan Pemerintah Kota Tanjungpinang akan tetap selalu bersinergi bersama sektor swasta untuk bermitra dengan organisasi disabilitas dalam merencanakan kegiatan dan aksi nyata yang manfaatnya dapat dirasakan oleh penyandang disabilitas. “Pada dasarnya penyandang disabilitas membutuhkan fasilitas agar bisa menjalankan hidup yang normal dan layak serta menjalankan fungsinya sebagai anggota masyarakat. Saya mengajak dan menghimbau kepada semua pihak melalui upaya bersama masyarakat untuk menyadari bahwa diantara kita terdapat mereka yang disabilitas dan upaya itu harus melibatkan semua komponen baik pemerintah maupun stakeholder lainnya,” tutup syahrul.
Kepala Dinas Sosial Kota Tanjungpinang, Agustiawarman S. Sos, MM menyampaikan dalam laporannya bahwa jumlah penyandang disabilitas yang terdata di Kota Tanjungpinang sampai saat ini berjumlah 517 orang, dengan rincian 44 orang disabilitas berat, 448 orang disabilitas sedang dan 25 orang disabilitas ringan. “Pada peringatan Hari Disabilutas Internasional ini merupakan momen yang dinantikan oleh penyandang disabilitas, karena pada peringatan inilah mereka bisa menampilkan bakat dan kemampuan yang mereka punya,” ujar agustiawarman.
Selain itu juga, kegiatan ini lanjut Agus merupakan sebagai ajang silaturahmi antar penyandang disabilitas dan keluarga, terutama bagi penyandang disabilitas berat, hal ini menunjukkan kepada mereka bahwa mereka tidak sendiri, dan masih ada teman yang sama atau bahkan lebih dari mereka. “Bagi pemerintah kegiatan ini adalah merupakan perhatian bagi keluarga dan penyandang disabilitas, bahwa kita ada dan tetap memperhatikan mereka walaupun dengan keterbatasan yang kita miliki,” tutup Agustiawarman.
Sumber: Humas Pemko Tanjungpinang.
