Natuna- (harianmetropolitan.co.id)- Sebanyak sepuluh ribu benih ikan lele jumbo diserahkan Bupati Natuna, Hamid Rizal, kepada 5 kelompok pembudidaya ikan, Rabu 06 Januari 2019. Penyerahan benih Ikan lele, dilakukan di kantor UPTD Balai Benih Ikan (BBI) Dinas Perikanan Kabupaten Natuna.
Penyerahan bantuan bibit ikan produksi ini dihadiri oleh Kepala Dinas Perikanan Natuna, Zakimin beserta jajarannya, perwakilan Camat Bunguran Timur, kelompok pembudidaya ikan, Tokoh agama, Tokoh masyarakat, Ketua RT 01 Sepempang, Heri.
Di kesempatan tersebut, Zakimin mengatakan, kewenangan kabupaten sekarang ini tidak ada di laut, jadi hanya didaratan saja. Untuk itu, BBI merupakan tempat pembenihan dan pelatihan.
“Selain pembenihan ikan air tawar, BBI juga merupakan tempat pelatihan kepada kelompok-kelompok pembudidaya ikan khususnya air tawar,” kata Zakimin.
Dengan bantuan ini, Zakimin berharap produksi ikan air tawar di Kabupaten Natuna semakin meningkat dan dikembangkan.
“Selain ikan lele jumbo, kedepannya kami akan memberikan bantuan ikan patin dan ikan nila. Kami siap mendampingi, apabila diperlukan oleh kelompok pembudidaya ikan,” katanya.
Sementara itu, dalam sambutannya Hamid Rizal mengatakan, bantuan ini merupakan satu kebijakan pemerintah pusat dalam mensejahterakan masyarakat khususnya perikanan pada pembudidaya ikan air tawar. Hamid berharap, kelompok bisa mengembangkan bantuan ini, saling bahu membahu, sehingga apa yang diinginkan bisa tercapai.
“Hubungan Dinas Perikanan Natuna dengan kelompok pembudidaya ikan harus terjalin dengan baik dan selaras. Fokus dan punya niat untuk berhasil. Kepada kelompok pembudidaya jangan berkecil hati, awalnya dari kecil dulu, nanti lama kelamaan bisa jadi toke besar,” katanya.
Ia menjelaskan, perhatian Pemerintah Pusat kepada Kabupaten Natuna sangat besar pada masa Presiden RI Joko Widodo. Ini dapat dilihat dari setiap lini infrastrutur yang dibangun seperti transportasi, listrik, perikanan, pariwisata dan lain sebagainya. Hal ini menyebabkan peningkatan ekonomi di Kabupaten Natuna cukup signifikan, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Natuna sekarang diatas nasional, kalau dulu dibawah provinsi.
“Begitu hebatnya perhatian pemerintah pusat. Mari satukan pikiran untuk berbuat perkembangan disetiap bidang, mencerdaskan masyarakat dalam artian mengajari dari yang tidak tahu menjadi tahu, itu penting untuk mensejahterakan masyarakat,” kata Hamid mengajak.
Diakhir kata sambutannya, Hamid mengatakan, agar masyarakat menggunakan hak pilihnya dengan sebaik-baiknya, jangan tidak memlih (Golput), karena sekali lima tahun. “sukseskan pemilu, ajak keluarga dan tetangga, jangan sampai golput,” imbuhnya.
Laporan: Salohot
