HARIANMETROPOLITAN.CO.ID, Lingga — Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Lingga, Muhammad Nizar mengunjungi Balai Wilayah Sungai Sumatera lV (BWSS IV) untuk mengatasi krisis air dan pengairan di Kabupaten Lingga, di Batam, Kamis, 11 April 2019 lalu.
Kunjungan ini merupakan kunjungan balasan yang sebelumnya dilakukan oleh
Kepala BWSS Batam ke Kabupaten Lingga beberapa waktu lalu.
Selain itu, kunjungan silaturahim ini juga merupakan ucapan terimakasih atas bantuan yang telah diberikan oleh pihak BWSS, karena pada tahun 2019 ini sudah melanjutkan pembangunan jaringan irigasi
tahap 2 di Bukit Langkap, serta pembangunan konservasi air baku Bukit Tumang kelurahan Raya, Singkep Barat.
Selain membahas mengenai permasalah kebutuhan air di Kabupaten Lingga, ada beberapa poin penting yang Wakil Bupati Lingga sampaikan pada kunjungan tersebut.
Nizar menginginkan, pembangunan DAM Sungai Daik sebagai salah satu solusi untuk mengatasi krisis air bersih di kota Daik.
Disamping itu, poin terpenting yang
beliau sampaikan ialah mengenai rencana pembangunan waduk Sungai Jelutung.
Yang mana pada tahun ini BWSS IV menyiapkan DD bendungan Sungai Jelutung dan pemkab Lingga menyiapkan syarat dan kelengkapannya. Yakni dengan menyiapkan studi amdal, pembebasan lahan serta sertifikat bendungan.
Sementara itu, Kepala BWSS Batam, Ismail Widadi, menyambut baik keinginan Wakil
Bupati Lingga tersebut. Pihaknya meminta Pemkab Lingga untuk bisa menyediakan SK Tim Terpadu, sebagai upaya percepatan dalam mensinergikan percepatan pembangunan di Kabupaten Lingga, khususnya terkait pembangunan waduk Sungai Jelutung.
“Dalam waktu dekat, kita juga akan mempresentasikan laporan pendahuluan terkait DD Sungai Jelutung,” ucapnya.
Ismail menambahkan, untuk DD dam sungai Daik, BWSS Batam baru akan menyiapkan
pada tahun 2020, sesuai dengan rencana kerja mereka.
Turut mendampingi Wabup, Kabid Bina Marga, Agus Fitriyanto, Kasi Pengelolaan SDA dan Penahan Pantai, Jeki Amanda, dan Kasi Irigasi Hardimansyah.
Penulis : Sarwanto
