RSUD Encik Mariyam Sandang Akreditasi Madya

harianmetropolitan.co.id, Lingga – Pasca kunjungan Surveior dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit yang dilaksanakan beberapa waktu lalu, kini Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Encik Mariyam, akhirnya berhasil menyandang status terakreditasi pada laman web resmi KARS.

Tak tanggung-tanggung, berkat hasil usaha semua kalangan di lingkungan RSUD tersebut, pihaknya berhasil memperoleh bintang 3, yakni Rumah Sakit Pertama di Kabupaten Lingga yang terakreditasi tingkat Madya.

“Sungguh suatu pencapaian yang diluar ekspektasi kami,” ujar Direktur RSUD Encik Mariyam, dr.Suryadi saat ditemui diruang kerjanya, Senin pagi usai apel di halaman kantor Bupati Lingga, 1 Juli 2019.

Awalnya ia mendapat info dari Grup WA Rumah Sakit Terakreditasi se-Indonesia, langsung saya cek di Website KARS. Alhamdulillah, ternyata memang benar bahwa RSUD Encik Mariyam telah terakreditasi. 

Secara pribadi, ia merasa sangat bersyukur atas tercapainya akreditasi tersebut, mengingat ada ribuan orang yang sudah terdaftar dalam layanan BPJS kesehatan yang mematok standar pelayanan hanya untuk Rumah Sakit yang sudah terakreditasi saja.

“Terhitung 1 Juli 2019 ini, kalau kami gagal dalam akreditasi waktu itu, maka kerjasama bersama BPJS akan dihentikan,” ungkapnya. Walaupun sempat merasa khawatir terhadap hal tersebut, nyatanya saat ini beliau mampu bernafas lega atas pencapaian RSUD Encik Mariyam.

Suryadi berharap, pasca akreditasi ini seluruh staf dan pegawai tetap disiplin sebagaimana mestinya saat pelaksaan RSUD beberapa waktu lalu, dan kualitas pelayanan RSUD bisa lebih baik kedepannya.

Ia pun mengucapkan terimakasih atas dukungan semua pihak, terutama kepada  para staf dan pegawai Rumah Sakit yang beralamat di Jalan Masjid Sultan Lingga nomor 46 tersebut.

Suryadi menyebutkan bahwa, pencapaian tersebut juga tak terlepas dari peran penting pemerintah daerah yang memberikan support penuh terhadap RSUD Encik Mariyam.

Terlebih lagi oleh Wakil Bupati Lingga yang sempat beberapa kali meluangkan waktu untuk terus memantau perkembangan persiapan akreditasi tersebut, mulai dari rapat persiapan pemantapan akreditasi, malam ramah tamah menjelang akreditasi, juga pada saat hari pertama dan kedua saat surveior melakukan penilaian di RSUD Encik Mariyam.

Hal ini merupakan salah satu program prioritas yang diusung oleh Bupati Lingga dalam usaha meningkatkan angka kualitas hidup masyarakat yang dilihat dari persentase banyaknya masyarakat/pasien berobat yang ditangani.

Untuk diketahui, dalam pelaksaaan akreditasi lalu, ada 1331 indikator yang menjadi tolak ukur penilaian para surveior. Dari sekian banyak indikator tersebut, 8 dari 15 Kelompok Kerja (pokja) berhasil memenuhi target 80% dalam penilaian. Sedangkan sisanya, yakni 7 pokja lainnya dari 20% – 70% berhasil memenuhi hingga 40% keatas, namun hal itu juga turut mendongkrak pencapaian poin penilaian akreditasi tersebut.

Namun pihak RSUD tak menutup kemungkinan kedepannya akan ada peningkatan status dari madya ke tingkat yang lebih tinggi, mengingat saat ini dan seterusnya Rumah Sakit Umum Daerah Encik Mariyam terus melakukan perbaikan dan penyempurnaan, baik dalam segi pengelolaan administrasi maupun dari segi pelayanan.

Dapat dilihat perubahannya saat ini, mulai dari optimaliasi pelayanan, perbaikan fasilitas, hingga penataan kunjungan terhadap pasien. “Alhamdulillah, saat ini kunjungan terhadap pasien yang sakit menjadi lebih tertib, dan masyarakat pun mendukung kebijakan ini. Ini kami lakukan guna memenuhi HPK atau Hak Pasien dan Keluarga,” kata Direktur RSUD menambahkan.

Ia juga sempat mengabarkan bahwa, saat ini pihaknya sudah melakukan MoU kepada pihak terkait jika ada pihak keluarga pasien yang menginginkan pendampingan terhadap pasien dari segi agama. Baik itu dari agama Islam, maupun agama lainnya.

“Sekiranya ada kebutuhan dari keluarga pasien untuk meminta pendampingan agama bagi pasien, bisa menghubungi pihak rumah sakit, maka akan kami meneruskan ke pihak terkait untuk melakukan pendampingan, karena kami sudah melakukan MoU terkait hal tersebut,” ujarnya.

Kemudian, terkait keberhasilan raihan akreditasi tersebut, Kasi Layanan Medik RSUD Encik Mariyam, Yulianda Dwi Putra mengharapkan agar kedepannya ada peningkatan terhadap kualitas layanan di Rumah Sakit itu. Selain itu juga, beliau berharap agar kesejahteraan para staf dan pegawainya juga ada peningkatan dan bisa menjadi perhatian.

“Kekompakan, disiplin, semangat dan tanggung jawab sangat diperlukan baik saat akreditasi, maupun hingga saat ini dan seterusnya,” ungkap Nurdian Fitri, Karu Kamar Operasi yang pokjanya lolos diatas 80% saat penilaian akreditasi beberapa waktu lalu. Ia berbagi kiat-kiat tersebut, agar kedepannya bisa diikuti oleh teman-teman pokja yang lain. “Intinya perlu kekompakan dalam tim,” ujarnya sembari tertawa.

Harapan wakil Bupati Lingga, semoga dengan pencapaian akreditasi madya yang telah diraih ini, RSUD Encik Mariyam semakin meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. Peningkatan pelayanan ini juga diharapkan bisa terus berbenah diri ke arah yang lebih baik, jadi tidak semata-mata melakukan perubahan disaat adanya tim penilaian saja.

Besar harapan masyarakat Kabupaten Lingga, semoga dengan terakreditasinya RSUD Encik Mariyam kali ini, mutu dan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Lingga bisa lebih baik, hingga dapat dinikmati oleh semua kalangan masyarakat.

Penulis: SR

Bagikan

Recommended For You

About the Author: Redaksi Harian Metropolitan

Exit mobile version