
harianmetropolitan.co.id, Jambi-
Dirnarkoba Polda Jambi Kombespol Dewa Putu Gedhe Artha mengatakan pihaknya tidak berhasil mengungkap pemasok sabu di daerah Pulau Pandan dan Desa Danau Sipin.
Hal tersebut ia sampaikan saat dikonfirmasi wartawan, Senin 28 Juli 2020, terkait razia yang dilakukan oleh Pihak Direktorat Narkoba Polda pada bulan Maret 2020 lalu.
“Sampai saat ini kami belum berhasil mengungkap siapa pemasok sabu kedalam kawasan Pulau Pandan dan Danau Sipin. Seperti biasa, bandar akan mengorbankan kaki-kakinya, sehingga jaringannya terputus,” jelasnya.
Saat ini, kawasan Pulau Pandan sudah mulai sepi dari peredaran narkoba dikarenakan kawasan tersebut dijadikan kampung bebas narkoba dan kawasan perkampungan tersebut terus dilakukan pemantauan oleh Polda agar tidak ada lagi peredaran narkoba.
“Setiap hari perkampungan tersebut terus dilakukan pemantauan oleh pihak kepolisian, namun tidak menutup kemungkinan masih ada peredaran narkoba,” katanya.
Dewa menjelaskan, Provinsi Jambi pada Tahun 2017 menduduki peringkat 4, peredaran, namun pada tahun 2019, menduduki peringkat 26. (*Novalino).