harianmetropolitan.co.id, Natuna– Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Natuna, Hendra Kusuma membuka secara resmi Seleksi Calon Kepala Sekolah dan Calon Pengawas Sekolah Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan Tahun Anggaran 2020, dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna, Senin (5/10) siang. Hadir pada acara tersebut diantaranya Asisten Administrasi Umum Sekretariat Kabupaten Natuna, Kepala Dinas Pendidikan, Tim Penguji Seleksi dari LPPKas, Tim Seleksi dari LPMP Kepulauan Riau, Peserta Diklat dan undangan lainnya.Dalam sambutannya, Hendra Kusuma menyampaikan dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, dibutuhkan berbagai kebijakan dibidang pendidikan dan regulasi sebagai landasan untuk menentukan terlaksananya proses pendidikan. BerdasarkanVisi dan misi, Kabupaten Natuna memiliki rencana strategis dibidang pendidikan guna melaksanakan berbagai aspek pendidikan yang terencana dan terukur.
Salah satu aspek rencana strategisnya adalah dengan meningkatkan mutu sumberdaya aparatur kependidikan yang mampu bekerja keras dan berkompetensi dalam menjawab tantangan dunia pendidikan terkini. Untuk itu diharapkan kepada segenap peserta sekalian agar terus berkomitmen untuk bersinergi dalam memajukan pendi dikan Natuna kearah yang lebih baik.
Dalam laporannya Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna, Suherman melaporkan Diklat fungsional seleksi calon pengawas sekolah bertujuan untuk memberikan pembekalan seluruh dimensi kompetensi yang diperlukan bagi seorang pengawas.Sedangkan Diklat fungsional seleksi calon kepala sekolah bertujuan untuk memperkuat kompetensi kepala sekolah pada manajerial, kewirausahaan, supervisi, kepemimpinan, penguatan pendidikan karakrer dan pengembangan sekolah berdasarkan 8 Standar Nasional Pendidikan ( SNP ).
Suherman juga melaporkan bahwa kegiatan ini akan diselenggarakan selama 4 hari, mulai dari 5 sampai 8 Oktober 2020, dengan jumlah peserta yang mengikuti diklat kompetensi penilik/pengawas sekolah sebanyak 14 orang. Sedangkan peserta yang mengikuti Diklat calon kepala sekolah sebanyak 19 orang, berasal dari 15 kecamatan se- Kabupaten Natuna. (*rd/prokopim)
