NATUNA– Ketua DPRD Natuna Daeng Amhar beserta jajaran menggelar rapat bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Natuna, Selasa 14 Juni 2022. Rapat bersama di gelar diruang Banggar DPRD Natuna itu, membahas permasalahan anggaran 2022.
“Sesuai kesepakatan bersama, kita akan melunasi hutang pemerintah daerah kepada pihak ketiga pada 2021. Setelah itu, baru kita menjalankan kegiatan 2022,” kata Amhar dalam rapat.
Sedangkan Pemerintah Kabupaten Natuna masih berhutang pada sejumlah kontraktor pelaksana proyek 2021. Namun karena terjadi defisit anggaran pada tahun lalu, hutang pada kontraktor itu akan dilunasi pada anggaran 2022.
“Kami telah membayar secara angsur sejumlah hutang pada kontraktor pelaksana proyek 2021. Semoga akhir Juli 2022 ini, anggaran transferan dari pemerintah pusat masuk ke kas daerah,” timpal Kepala BPKAD Natuna Suryanto.
Dengan mendapat informasi ini, Amhar beserta jajarannya berharap akhir Juli 2022, anggaran transferan pemerintah pusat bisa masuk ke kas daerah. Mengingat kabupaten perbatasan ini masih tergantung anggaran pusat.
“Selain membayar hutang kegiatan 2021, kita harus melaksanakan kegiatan 2022. Agar perputaran ekonomi tetap berjalan sebagaimana mestinya,” pesan politisi PAN Natuna itu.
Sementara tampak hadir dalam rapat, antara lain, Sekda Natuna Boy Wijanarko, Wakil Ketua I DPRD Natuna Daeng Ganda dan Wakil Ketua II DPRD Natuna Jarmin Sidik. (*Adv)
Telah dibaca 166 kali
