Lingga, harianmetropolitan.co.id – Pembangunan dermaga plengsengan Pelabuhan Roro di Tanjung Awak Desa Sekanah, Kecamatan Lingga Utara, Kabupaten Lingga mulai di eksekusi.
Dari hasil investigasi harianmetropolitan.co.id, di lapangan, Minggu 29 Oktober 2023, pembangunan dermaga pelengsengan Pelabuhan Roro di Tanjung awak, dikerjakan oleh pihak CV.Diva Lingga dengan nilai kontrak Rp 792 juta sekian.
Namun, patut jadi pertanyaan apakah progres pengerjaan bangunan ini akan tepat pada waktu kontraknya, bila pun terkejar progres pengerjaannya, dengan waktu kontrak, namun, apakah hasil atau mutu pekerjaan akan maksimal.
Itulah menjadi atensi pertanyaan, dimana saat melihat progres pengerjaan yang baru dieksekusi pada akhir Oktober ini, sementara Jaka waktu normal kerja masih 1 bulan lebih.
Ditempat terpisah, selaku pihak pelaksana kegiatan Pelengsengan Roro Tanjung Awak, Cen San mengatakan, sejauh ini progres pengerjaan sudah mulai di eksekusi dan kita yakin bisa selsai hingga waktu kontrak.
“Kita yakin bisa terkejar waktunya, meskipun beberapa hari lagi sudah masuk bulan November, kalau tidak ada halangan paling lama tiga Minggu lagi sudah bisa ngecor lantai,” pungkasnya.
Baru-baru ini Kepala Bidang (Kabid)
Perhubungan Darat, Raja Firdiansyah yang biasa disapa Kiko kepada media ini, menerangkan, dibangunnya dermaga plensengan untuk mempermudahkan masyarakat Kecamatan senayang menuju pulau Daik yang menjadi ibukota Kabupaten.
Kendati demikian, Kiko menambahkan, dengan melalui jalur laut atau perairan salah satunya Kapal kayu menyerupai Roro yang digunakan untuk mengangkut kendaraan roda 2 tidak memiliki fasilitas dermaga yang layak baik di Tanjung Awak maupun di
Senayang, sehingga membuat masyarakat kurang nyaman untuk beraktivitas dan rendahnya tingkat keselamatan bertransportasi.
“Oleh karena itu untuk memberikan fasilitas dermaga yang lebih baik dari sisi keselamatan dan pelayanan maka perlu dilakukan Pembangunan Dermaga Plengsengan,” ujarnya beberapa waktu lalu. (Hendra)
