NATUNA, harianmetropolitan.co.id- Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Natuna, M. A. Sanjaya, menyampaikan bahwa pada tahun ini pemerintah belum membuka tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Hal ini disebabkan pemerintah masih fokus menyelesaikan proses CPNS tahun 2025 serta menyelesaikan pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), Rabu 9 April 2025.
Menurut Sanjaya, saat ini satu-satunya jalur masuk ke instansi pemerintah bagi masyarakat umum adalah melalui seleksi CPNS. “Kalau ada orang dari luar ingin masuk ke instansi pemerintahan, itu harus melalui CPNS. Tahun ini belum ada tesnya, kita masih menyelesaikan CPNS dan PPPK tahun lalu,” ujarnya.
Ia menjelaskan, pengadaan PPPK tahun ini mengalami perubahan mekanisme dibanding tahun-tahun sebelumnya. Salah satu syarat utama untuk bisa menjadi PPPK adalah sudah bekerja di instansi pemerintah terkait. Formasi PPPK pun kini terbagi menjadi dua, yaitu formasi umum dan formasi khusus.
Formasi khusus diberikan kepada mereka yang pernah bekerja di instansi pemerintah daerah lain minimal selama dua tahun. Namun, Sanjaya menegaskan bahwa dalam dua tahun terakhir ini, instansi di Kabupaten Natuna tidak lagi membuka formasi khusus maupun umum secara terbuka. Formasi saat ini hanya diperuntukkan bagi tenaga kerja non-ASN yang telah bekerja di instansi pemerintah sebagai bentuk penyelesaian status kepegawaian.
“Formasi umum kini hanya tersedia sekitar 20 persen, itu pun untuk menyelesaikan status tenaga kerja non-ASN yang telah lama mengabdi,” jelasnya.
Sanjaya juga berpesan kepada masyarakat yang bercita-cita menjadi aparatur sipil negara untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin. “Kalau ingin ikut CPNS, perbanyaklah membaca dan mengasah kemampuan dengan soal-soal ujian CPNS,” katanya.
Perubahan kebijakan ini merupakan bagian dari reformasi pengadaan aparatur sipil negara yang tengah digalakkan pemerintah untuk menciptakan birokrasi yang profesional dan akuntabel.
(***Hani)
