NATUNA, harianmetropolitan.co.id- Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Natuna kembali menggelar Pendidikan Dasar (Diksar) angkatan ke-14 pada Sabtu hingga Minggu, 6 sampai dengan 7 September 2025, bertempat di Kampus STAI Natuna, Senin 8 September 2025.
Kegiatan berlangsung selama dua hari tersebut diikuti oleh 22 peserta, namun hanya 17 orang yang hadir. Selama Diksar, para peserta mendapat pembekalan berupa pengenalan organisasi Mapala, wawasan lingkungan di Kabupaten Natuna, pembentukan mental dan karakter, serta pengenalan bidang-bidang yang ada di dalam organisasi. Puncak acara ditandai dengan pemberian slayer kepada peserta yang mengikuti pendidikan dasar.
Ketua STAI Natuna, Umar Natuna, hadir langsung dan memberikan sambutan. Ia menyampaikan selamat datang kepada peserta sekaligus apresiasi kepada seluruh panitia, pembina, dan pengurus Mapala. Menurutnya, Mapala bukan sekadar organisasi kemahasiswaan, melainkan wadah untuk membentuk karakter, mengembangkan potensi mahasiswa, serta menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan.
“Mapala mampu menggerakkan perilaku positif mahasiswa, menghidupkan semangat kebersamaan, dan berkontribusi dalam upaya penghijauan kampus. Semoga langkah-langkah ini terus berlanjut di masa depan,” ungkap Umar.
Pembina Mapala STAI Natuna, Zuriyadi, juga menyampaikan rasa syukur serta ucapan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Hal senada disampaikan Ketua Umum Mapala, Irwanda, yang berterima kasih kepada panitia dan seluruh peserta telah mengikuti kegiatan dengan baik.
Setelah seluruh rangkaian kegiatan usai, Ketua STAI Natuna, Umar, secara resmi menutup Dikdas Angkatan ke-14 tersebut. (***Hani)
