
harianmetropolitan.co.id, Natuna– Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau, tengah serius menangani kasus tunjangan perumahan dewan tahun anggaran 2011-2015. Hal itu dibuktikan saat tim jaksa penyidik kejaksaan tinggi melakukan pemeriksaan terhadap 22 mantan anggota DPRD Natuna, di Kantor Kejari Natuna, Selasa 23 Maret 2021.
Pemeriksaan dilakukan oleh tim Penyidik Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi Kepri.
Kasi Pemkum, Jendra Firdaus, dalam rilis persnya menerangkan, pemeriksaan saksi, dilakukan untuk memperkuat alat bukti dalam kasus tersebut yang menyeret ke lima tersangka HC, IS, RA,M dan S yang ditetapkan oleh Kejati Kepri tahun 2017 lalu.
Meski, telah menetapkan 5 tersangka dalam kasus ini sejak tahun 2017 lalu, namun kelimanya masih menghirup udara bebas dan bahkan dua di antaranya masih menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Kepri aktif.
Proses hukum yang panjang dalam penyidikan pada kelima tersangka, membuat masyarakat bertanya-tanya dan tidak sabar menunggu status hukum selanjutnya.
Berikut inisial saksi-saksi yang diperiksa :
1. DI, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2014;
2. DW, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2013-2014;
3. S, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2014-2019;
4. WS, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2014-2019;
5. M, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2014-2019;
6. Y, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2014-2019;
7. H, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2011-2015;
8. R selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2014-2019;
9. H, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2014-2019;
10. MF, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2011-2014;
11. S, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2009-2014 dan 2014-2019;
12. R, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2009-2014 dan 2015-2019;
13. Z, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2009-2014;
14. MY, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2009-2014;
15. RM, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2009-2014 dan 2014-2019;
16. NYS, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2009-2014;
17. H, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2009-2014;
18. DG, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2009-2014 dan 2014-2019;
19. AH, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2009-2014 dan 2014-2019;
20. A, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2009-2014;
21. W, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2009-2014 dan 2014-2019;
22. MB, selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Natuna tahun 2009-2014 dan 2014-2019. (Rian)