![](https://harianmetropolitan.co.id/wp-content/uploads/2024/07/IMG-20240722-WA0173-880x528.jpg)
Lingga, harianmerropolitan.co.id – Pemerintah Kabupaten Lingga, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) tahun ini telah merealisasikan anggaran pembangunan Jembatan Pancur- Senanggai, Kecamatan Lingga Utara.
Jembatan tersebut dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lingga Tahun Anggaran 2024 sebesar Rp1,3 miliar.
Dalam kesempatannya, Bupati Lingga Muhammad Nizar memantau langsung pelaksanaan pembangunan jembatan Pancur-Senanggai Kelurahan Pancur, Senin 22 Juli 2024.
Ia berharap, pekerjaan tersebut terlaksana dengan baik dan sesuai dengan progres hingga dapat diselesaikan tepat waktu.
“Bukan itu saja, saya minta agar mutu pekerjaan menjadi prioritas sebuah proyek, agar pekerjaan tersebut dapat dinikmati masyarakat dalam waktu yang lama, sebagaimana yang kita harapkan bersama,” ujarnya.
Tempat terpisah selaku pelaksana kordinator lapangan dari pihak pelaksana kegiatan CV Bina Karya Sejahtera, Aliyang mengatakan, ia optimis dan yakin kegiatan ini akan berjalan sesuai target, tepat waktu.
“Tentu kita akan jaga mutu dan kualitas agar bangunan ini bisa dimanfaatkan dengan jangka panjang,” kata Aliang.
Ia juga menceritakan, ia sudah banyak berjibaku atau pengalaman kerja teknis jembatan, tentunya kita berdasarkan pengalaman yang kita kerjakan banyak yang berkualitas dan tahan lama.
“Saya yakin bila tidak ada kendala cuaca hujan, kegiatan ini akan berjalan sesuai waktu,” pungkasnya.
Ditemui salah satu Ketua RT01/Rw02, kampung Senanggai, Dawi Asri menyampaikan, semoga dengan turunnya bapak Bupati, sebagaimana langsung meninjau kegiatan pekerjaan ini, bisa berjalan tepat waktu, tepat spesifikasi dan tentunya tepat guna, sehingga apa yang sudah menjadi program pemerintah bisa berjalan sesuai dengan keinginan masyarakat tentunya.
“Saya sebagai ketua RT 01 kampung Senanggai memperwakili masyarakat mengucapkan, terimakasih kepada bapak Bupati Lingga dan Kepala Dinas PUPR Lingga, Novrizal serta DPRD Lingga sebagaimana telah berkolaborasi, sehingga kami dapat bangunan Jembatan permanen (beton),” ucapnya.
Ia menyebut, penantian ini, sudah lama kami nantikan, karena sebelumnya jembatan ini masih berbadan kayu begitu cepat rusak, sehingga menghawatirkan bagi pengendara roda dua maupun pejalan kaki.
“Sekarang, syukur alhamdulillah tidak lama lagi kami akan menikmati akses jalan jembatan beton permanen, sekali lagi kami ucapkan terimakasih kepada pemerintah kabupaten Lingga,” pungkasnya. (Hendra)