harianmetropolitan.co.id, KOTIM– Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Supian Hadi mengatakan sekitar 70 hektare lahan kosong dicanangkan untuk ketahanan pangan oleh pemerintah pusat.
“Dari informasi yang saya terima, luasan lahan yang akan dipakai mencapai 70 hektar,” ujarnya, Ahad 5 Juli 2020.
Bahkan beberapa waktu lalu, perwakilan Kementrian Pertanian sudah melakukan pengecekan lahan di Kotim. Mereka juga mengambil sampel tanah yang hendak dijadikan kawasan tanaman singkong dan tanaman pangan lainnya.
“Nantinya lokasi yang akan digunakan untuk lahan ketahanan pangan ditentukan oleh pusat. Kita tunggu saja informasi selanjutnya,” katanya.
Dia sangat bersyukur karena pemerintah pusat mempercayai daerah Kotim menjadi pengembangan pangan di Indonesia.
Sehingga kedepan akan muncul lagi potensi apa saja yang bisa dikembangkan di daerah ini. Jika nantinya sudah mulai berjalan tentu akan berdampak terhadap perekonomian. Selain itu juga dapat membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat.
“Pangan merupakan kebutuhan masyarakat, sehingga saya yakin kalau nantinya berjalan, perekonomian Kotim akan semakin maju,” terangnya. (*Karjani)
