harianmetropolitan.co.id, Natuna– Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, Dr H. Nurdin Basirun, S.Sos, M.si mengadakan acara Halal Bi Halal bersama dengan Pimpinan Daerah Kabupaten Natuna di Pantai Kencana Ranai, Sabtu 15 Juni 2019.
Acara tersebut dibarengi dengan penyerahan simbolis Kartu BPJS Ketenagakerjaan untuk peserta GTT SMA/SMK se-Kabupaten Natuna. Selain itu, Gubernur juga menyerahkan Santunan Kematian sebesar Rp 24 juta kepada ahli waris perangkat Desa Arung Ayam.
Di sela-sela acara, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Natuna, Sunardi mengatakan, tujuan utama dari BPJS Ketenakerjaan tentunya adalah memberikan jaminan dan perlindungan sosial bagi pekerja di seluruh Indonesia.
Melalui berbagai programnya, BPJS Ketenagakerjaan berusaha memberi kepastian perlindungan dan kesejahteraan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
“Kami berterimakasih kepada Gubernur dan Pemda Natuna atas kepedulian dan dukungannya terhadap BPJS Ketenagakerjaan, khususnya di Natuna,”ucap Sunardi.
Lebih lanjut Sunardi mengatakan, fungsi BPJS Ketenagakerjaan yakni, menyelenggarakan program jaminan kecelakaan kerja, program jaminan kematian, program jaminan pensiun, dan jaminan hari tua. Adapun dasar hukumnya tertuang dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 Tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.
Hal senada juga disampaikan oleh Kabid Pemasaran BPJS Tenagakerja Natuna, Jandri. Ia menjelaskan, berdasarkan data dari BPJS Ketenagakerjaan, hingga saat ini masih ada sekitar 50% desa dari total 70 desa yang belum terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan. Untuk itu ia menghimbau agar para kepala desa secepatnya mengurus dan mendaftar di kantor BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Natuna.
“Kami ingin seluruh perangkat desa dan BPD sudah ada Jaminan, sehingga BPJS Ketenagakerjaan dapat memberikan perlindungan dari resiko kecelakaan kerja dan kematian,” pintanya.
Laporan : SL
