
NATUNA-harianmetropolitan.co.id- Pentingnya sinergisitas dalam menjalankan sistim pemerintahan, tidak terlepas dari peran serta dunia politik. Contoh di Natuna. Untuk mewujudkan visi dan misi Bupati Natuna, Cen Sui Lan dan Wakil Bupati Natuna, Jarmin Sidik, para bawahannya harus punya loyalitas tinggi.
Meski Aparatur Sipil Negara (ASN) dilarang berpolitik praktis, namun sudah jadi rahasia umum, jika jabatan penting di lingkungan pemerintah itu syarat kepentingan politik. Sehingga, banyak kepala daerah baru melakukan mutasi besar-besaran, karena ingin posisi jabatan strategis di isi orang-orang kepercayaannya.
Menteri Dalam Negeri Rapublik Indonesia, Tito Karnavian, juga sudah memberikan lampu hijau bagi kepala daerah untuk melakukan mutasi tanpa harus menunggu enam bulan setelah dilantik. Namun, Bupati Kabupaten Natuna, Cen Sui Lan, belum melakukan rotasi atau mutasi jabatan dilingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna. Orang nomor satu di Natuna itu bahkan belum memberikan sinyal mutasi.
Hal ini disampaikan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Natuna, Alim Sanjaya, saat dikonfirmasi wartawan media harianmetropolitan via panggilan whatsApp, Rabu 12 Maret 2025. “Belum ada pembahasan mutasi,” katanya singkat. (***Hani)