Gubernur Kepri Lantik Pimpinan Baru BP Kawasan Karimun

KARIMUN, harianmetropolitan.co.id- Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, sekaligus menjabat Ketua Dewan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (DKPBPB) Bintan-Karimun, melantik jajaran baru Badan Pengusahaan (BP) Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Karimun di Rumah Dinas Bupati Karimun, Kamis 12 Juni 2025.

Pelantikan ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat kelembagaan BP Kawasan Karimun guna mendukung akselerasi pertumbuhan ekonomi, baik di Kabupaten Karimun maupun di wilayah Kepri secara keseluruhan.

Dalam struktur baru tersebut, Agusnawarman, resmi menjabat sebagai Kepala BP Kawasan Karimun, didampingi Iwan Kurniawan sebagai Wakil Kepala. Sementara tiga anggota lainnya dilantik yakni Muhammad Yunus (Anggota I/Direktur Administrasi dan Umum), Henry Aris Bawole (Anggota II/Direktur Perizinan dan Pemasaran), dan Budi Sufyan (Anggota III/Direktur Bina Sarana dan Prasarana).

Dalam sambutannya, Gubernur Ansar menekankan pentingnya orientasi kerja ke depan agar BP Kawasan Karimun mampu menghasilkan pendapatan secara mandiri melalui pengembangan proyek strategis.

Baca Juga :  33 OPD Pemko Tanjungpinang Terima DPA

“Sudah waktunya BP Kawasan Karimun bertransformasi menjadi institusi yang mampu menciptakan proyek-proyek produktif. Ini menjadi kekuatan tawar kita kepada pemerintah pusat agar dukungan terhadap kawasan ini terus berlanjut,” tegas Ansar.

Ia juga menyoroti pentingnya kesinambungan pembangunan infrastruktur yang mendukung konektivitas sektor perdagangan, industri, dan pariwisata.

Proyek strategis nasional seperti pembangunan Pelabuhan Malarko, pengembangan industri galangan kapal, penyimpanan minyak (oil tanking), kilang (refinery), dan industri berat lainnya disebut sebagai prioritas harus didorong bersama.

Ansar menekankan bahwa sinergi antarlembaga baik Pemerintah Pusat, Pemprov, Pemkab, Dewan Kawasan, maupun BP Kawasan harus terus diperkuat.

“Dengan kolaborasi yang solid, kita optimistis Karimun bisa tumbuh menjadi kabupaten maju, inklusif, dan ramah lingkungan. Bahkan, menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi Kepri,” tutupnya.

(***Hn)

Bagikan

Recommended For You

About the Author: Redaksi Harian Metropolitan